Tuesday, October 05, 2004

TUHAN , IJINKAN AKU UNTUK BERCINTA DENGANNYA

tiada ada sebelumnya gairah , yang begitu bergairah selain gairah ini,
gairah untuk bercinta denganmu,
tapi sungguh aku takut untuk memulainya,
tapi aku enggan melepaskannya,


aku belum pernah bernafsu , selain nafsu yang penuh nafsu ini,
nafsu untuk memaggut bibirmu dan merengkuh apa yang kau miliki untuk menjadi milikku hingga ke jiwa,
sampai lunglai kalbumu kubawa serta hanyut di kalbuku,
tapi sungguh aku takut karena-Nya
tapi aku enggan meninggalkannya


Sungguh aku ingin mengalirimu kasih dan sayang dari sebentuk lekukan tercipta di buah dadaku, seperti kelak kualiri kasih dan cinta untuk anak-anakku , padamu,
hingga damai kualiri jiwa dan ragamu dengan air kehidupan yang sengaja dicipta-Nya dengan segala kesempurnaan-Nya,
tapi sungguh aku melarikan diri karena-Nya
tapi sungguh aku bersujud ringkuh kepada-Nya,


belum,
belum pernahaku begitu terpesona untuk beradu jiwa denganmu di bawah temaram bintang,
belum pernah detum-detum birahiku begitu menjeritkan namamu,
sungguh, aku bersembunyi darimu karena-Nya,
aku menangis karenanya,


Tuhan, ijinkan aku untuk bercinta dengannya,

Jeanny suryadi

last September 2004


0 Comments:

Post a Comment

<< Home