Sunday, January 23, 2005

|| WADAH AIR MATA ||

kolaburasikan jiwa
tegak di antara peluh-peluh hingga lusuh bersama jerit hilangnya lelakimu
masih juga mencoba bertahan di atas remuk tulang dan keringnya air susu
masih juga mencoba bertahan diantara tawa golek bocah-bocah sepermainan kotak para relawan...
masih ada kesempatan, sebelum tanah menggulung sisa-sisa yang masih hidup

fokuspagi -05.45

0 Comments:

Post a Comment

<< Home